Kelahiran |
0 Orang |
Kematian |
0 Orang |
Masuk |
0 Orang |
Pindah |
0 Orang |
Kelahiran |
0 Orang |
Kematian |
0 Orang |
Masuk |
0 Orang |
Pindah |
0 Orang |
11 Februari 2022 08:37:31 535 Kali
Jakarta - Varian Omicron dilaporkan lebih jarang memicu demam, dibanding varian terdahulu seperti Delta. Ada beberapa gejala yang malah lebih sering muncul.
1. Sakit Kepala
Sakit kepala menjadi gejala Omicron yang lebih umum dibandingkan gejala klasik dari COVID-19 yaitu demam dan kehilangan kemampuan indra penciuman. Studi tersebut menunjukkan bahwa sakit kepala akibat COVID-19, termasuk varian Omicron, cenderung terasa nyeri sedang hingga berat. Rasanya seperti ditekan, berdenyut, atau menusuk yang terjadi di kedua sisi kepala. Kondisi ini bisa terjadi selama lebih dari tiga hari dan cenderung menjadi resisten terhadap obat penghilang rasa sakit biasa.
2. Pilek
Pilek juga menjadi salah satu gejala yang paling sering dikeluhkan pasien COVID-19, terutama yang terinfeksi varian Omicron. Saat angka COVID-19 tinggi, kemungkinan pilek akibat infeksi virus tersebut juga tinggi. Namun, pilek juga mungkin disebabkan oleh virus lain atau karena alergi. Hal inilah yang membuat banyak pasien COVID-19 sulit membedakan apakah itu pilek karena gejala Corona atau bukan.
3. Bersin
Sebelumnya, bersin kurang umum dikeluhkan orang sebagai gejala dari virus Corona. Namun, berdasarkan penelitian ZOE bersin ternyata menjadi salah satu gejala COVID-19 pada orang yang sudah divaksinasi.
4. Sakit Tenggorokan
Banyak pasien COVID-19 Omicron juga mengeluhkan gejala sakit tenggorokan. Gejala mirip seperti saat seseorang mengalami pilek atau radang tenggorokan. Gejala ini lebih sering terjadi pada orang dewasa berusia antara 18-65 tahun.
5. Batuk terus-menerus
Gejala lainnya adalah batuk yang terus-menerus. Dalam konteks ini, 'terus-menerus' berarti batuk yang terjadi berkali-kali sehari, selama setengah hari atau lebih. Batuk akibat COVID-19 biasanya tergolong batuk kering, tidak mengeluarkan dahak atau lendir. Batuk terus-menerus ini cenderung muncul sekitar beberapa hari setelah sakit dan biasanya berlangsung selama sekitar empat atau lima hari.
Sumber : Ghisna Fadhila - detikHealth
Pada artikel ini
Untuk artikel ini
Untuk mendapatkan kode PIN Anda atau Silahkan datang ke Kantor Desa untuk mendaftar langsung.
Hari ini | : | 1.094 |
Kemarin | : | 1.933 |
Total Pengunjung | : | 2.251.529 |
Sistem Operasi | : | Unknown Platform |
IP Address | : | 18.97.14.90 |
Browser | : | Tidak ditemukan |
Realisasi | Anggaran
Realisasi | Anggaran
Realisasi | Anggaran